Fungsi Sosial Musik dalam Budaya Mancanegara
Pada Setiap budaya bangsa, suatu jenis kesenian memiliki fungsi yang berbeda. Begitu juga dengan musik, memiliki fungsi berbeda pada setiap bangsa. Di antara fungsi sosial musik dalam budaya mancanegara, antara lain yaitu :
A. Musik untuk hiburan
Fungsi musik sebagai hiburan sering kali dihubungkan dengan pengenduran emosi dan stres untuk pendengarnya, bentuk bentuknya adalah :
- Bermain musik baik secara sendiri maupun berkelompok dengan tujuan bersenang senang daripada prestasi.
- Mendengarkan musik baik melalui media kaset, CD maupun dengan mengunjungi tempat tempat konser musik.
Dalam agama atau kepercayaan tertentu, musik digunakan sebagai salah satu bagian dari tata cara ibadah. Musik bisa berupa vokal, instrumental maupun gabungan keduanya.
C. Musik sebagai Pendidikan
Musik dapat digunakan sebagai sarana pendidikan. Salah satu contohnya adalah membantu ketrampilan dalam membaca, berhitung, mengenal bentuk, bahasa asing dan lainya dengan metode belajar secara bernyanyi. Dengan belajar musik secara khusus akan membantu perkembangan :
- Motorik - yang berhubungan dengan kerja otot dan koordinasi otak
- Kognitif - yang berhubungan dengan tingkat kecerdasan
- Afektif - yaitu pengembangan rasa yang meliputi rasa keindahan dan kasih sayang.
Dari kegiatan bermusik maka tumbuhlah bisnis di bidang musik, mereka yang terlibat dalam bisnis musik antara lain : penyanyi, pemusik, pencipta lagu, produser rekaman, penjual kaset, produsen alat musik, produsen sound system, dan masih banyak lagi yang terlibat dalam bisnis musik tersebut.
Bisnis musik yang memang menjanjikan masa depan tersebut menjadikan banyak kalangan remaja atau anak anak yang bercita cita menjadi penyanyi atau musikus terkenal. Ketika musik sudah menjadi industri, kebutuhan akan professional dibidang musik sangat diperlukan. Maka tumbuhlah berbagai institusi pendidikan musik, baik formal maupun nonformal.
Belum ada tanggapan untuk "Fungsi Sosial Musik dalam Budaya Mancanegara"
Post a Comment